Fungsi organel-organel sel berbeda satu sama lain, namun tentunya itulah yang membuat sel mampu melakukan aktifitas sempurna seperti pembelahan, dan lain-lain.
Pada mulanya sel ditemukan oleh hasil pengamatan dari Robert Hooke yang telah mengamati lapisan gabus dari mikroskop, dan menemukan jika gabus tersebut memilki ruang kosong yang kemudian disebut sel. Pengamatan sampai saat ini menemukan jika sel terbentuk oleh berbagai organel, dan tentunya memilki fungsi sendiri.
Fungsi organel-organel sel itu sendiri ada yang menjadi alat transportasi bagi zat (retikulum endoplasma), ada juga yang sebagai pengendali atau pusat utama (nukleus). Ada juga yang melekat pada retikulum endoplasma yang berfungsi untuk tempat dari sintesis protein (ribosom), ada juga yang berfungsi sebagai tempat respirasi (mitokondria).
Selain itu ada yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan enzim penecernaan (lisosom), dan sebagai pusat ekskresi sel (badan golgi). Sedangkan yang berfungsi sebagai tempat pembelahan sel adalah di sentrosom (sentriol), dan plastida merupakan tempat terjadinya fotosintesis. Selain itu semua, ada juga yang berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan zat makanan hasil dan sisa dari metabolisme (vakuola).
Dan masih ada organel lain yang fungsinya sebagai tempat untuk mempertahankan bentuk adri sel yaitu mikrotubulus. Dan yang menyerupai mikrotubulus adalah mikrofilamen yang memilki fungsi khusus untuk pergerakan sel. Nah, yang terakhir dari organel sel adalah peroksisom, fungsi utamanya adalah untuk menguraikan toksik menjadi oksigen dan air.
Nah, itulah bagian-bagian dari sel yang pada umumnya menjadi pembentuk utama dari sel. Semoga ulasan dari fungsi organel-organel sel tersebut bisa menjadi bahan yang baik untuk mengembangkan pengetahuan kalian.
EmoticonEmoticon