Saturday 28 July 2018

Cara Virus Menginfeksi Manusia (Biologi)

Tags

Virus berada di sekitar lingkungan kita sepanjang waktu hanya menunggu inang untuk diinfeksi. Mereka dapat masuk ke tubuh manusia melalui hidung, mulut atau kulit Begitu masuk, mereka menemukan sel inang untuk diinfeksi. Misalnya, virus flu dan flu akan menyerang sel-sel yang melapisi saluran pernapasan atau pencernaan. Human immunodeficiency virus (HIV), yang menyebabkan AIDS, menyerang sel-sel T dari sistem kekebalan .
Terlepas dari jenis sel inang, semua virus melalui proses yang sama ketika menginfeksi yang dikenal sebagai siklus litik (lihat gambar):
Dalam siklus litik, virus mereproduksi dirinya sendiri menggunakan mesin kimia sel inang. Garis-garis spiral merah di gambar menunjukkan materi genetik virus. Bagian oranye adalah kulit terluar yang melindunginya.



Cara Virus Menginfeksi Manusia (Biologi)

  1. Partikel virus menempel pada sel inang.
  2. Partikel melepaskan genetiknya ke sel inang.
  3. Bahan genetik yang disuntikkan mengambil enzim sel inang.
  4. Enzim membuat bagian-bagian partikel virus baru.
  5. Partikel baru merakit bagian-bagian menjadi virus baru.
  6. Partikel/virus baru membebaskan diri dari sel inang.
Semua virus memiliki beberapa jenis protein pada lapisan luar atau amplop yang "terasa" atau "mengenali" sel inang yang tepat. Protein ini menempelkan virus ke membran sel inang. Beberapa virus yang diselimuti dapat larut tepat melalui membran sel inang karena baik amplop virus dan membran sel terbuat dari lipid .
Virus-virus yang tidak masuk sel harus menyuntikkan isinya (instruksi genetik, enzim) ke dalam sel inang. Virus-virus yang larut ke dalam sel hanya melepaskan isinya sekali di dalam inang. Dalam kedua kasus, hasilnya sama.

Pengaruhnya pada tubuh manusia 

Virus mempengaruhi tubuh manusia dengan menghancurkan atau mengganggu fungsi sejumlah besar sel-sel penting yang diperlukan untuk fungsi normal tubuh manusia. Virus dapat merusak sel dengan tiga cara berbeda: 
1. Lisis sel 
2. Mengurangi keseimbangan kimia dan menjaga sel agar tidak menghasilkan energi untuk bertahan hidup 
3. Dengan memicu Apoptosis yang membunuh sel 
Jika infeksi virus dicatat pada tingkat kronis(gawat) maka dapat mengubah beberapa sel normal menjadi sel kanker yang dapat menyebabkan karsinoma. Kadang-kadang untuk memerangi situasi tersebut sistem kekebalan tubuh kita mulai merespon dengan menggunakan sistem imun yang merusak dan langsung membunuh sel-sel tubuh untuk membunuh virus di dalamnya. Ini bisa menjadi kondisi yang sangat berbahaya karena memicu respons autoimun yang dapat sangat merusak tubuh.